Lestarikan Adat Betawi,Sanggar Rampai Betawi Adakan Gelar Seni Budaya

0
410

JAKARTA : News 7
Untuk Melestarikan seni Budaya adat Betawi, Sanggar rampai Betawi yang dipimpin oleh Bang bambang Saldian yang mengadakan kesenian budaya dan santunan anak yatim dalam rangka silaturahmi Sanggar Rampai Betawi kepada tokoh masyarakat dan saudara pengurus sanggar lainnya kegiatan ini mendapatkan apreasi dari sukudinas kebudayaan kota jakarta barat yang mana telah mendukung kegiatan pagelaran seni budaya Minggu 27/02/2022.

Acara ini juga dihadiri Lurah Kapuk Ujang sungkawa Msi,Drs. Ahmad syaropi Kasudin parawisata dan kebudayaan jakarta Barat serta tokoh budaya betawi lainnya serta warga RT 012 di RW 011 didalam pelaksanaan sangat membantu bagi sanggar rampai betawi

Bambang Sadian // Pimpinan Sanggar Rampai Betawi

Bambang Saldian Pimpinan sanggar rampai betawi Mengatakan ” mengikuti perlombahan apresiasi dan kompetisi nuansa religi 2022 group Hadroh dan Marawis telah mendapat juara 2 untuk group seni hadroh, juara harapan 1 untuk group seni marawis group hadroh sanggar rampai betawi dapat tiket untuk mengikuti ke tingkat DKI sbg salah satu perwakilan dari jakarta barat. Untuk itu sanggar rampai betawi akan membina dan seleksi lebih ketat dan cermat baik kesiapan secara personil seperti vokal atau pemainnya hingga kekompakan agar lebih bagus lagi. Tujuannya group hadroh kita bisa jadi juara DKI”ujarnya bang saldian.

Pagelaran Palang Pintu merupakan sebuah adat Betawi yang menampilkan seni pukul dan berbalas pantun.
Bang saldian mengatakan,” saya mengadakan acara ini demi melestarikan budaya Betawi yang mulai terkikis dengan kemajuan teknologi, budaya kita adalah warisan nenek moyang yang harus tetap kite lestarikan .semoga dengan adanya acara ini masyarakat sekitar lebih mengenal budaya betawi lebih dekat, ungkapnya

Seni palang pintu yang diadakan sebagai pembuka, dibudaya betawi Palang Pintu untuk bentuk simulasi yang dilakukan oleh partisipasi dari para sanggar demi silaturahmi rasa persaudaraan yang kuat

Pagelaran ini berlangsung dengan lancar dan antusias warga. Selain disaksiksan oleh lurah kelurahan kapuk dan kepala sukudinas kebudayaan jakarta barat, pagelaran seni budaya betawi juga berhasil menarik perhatian warga sekitar yang berlalu-lalang sehingga menambah keramaian rangkaian acara pagelaran seni budaya betawi tahun ini.

Diharapkan pagelaran seni budaya betawi dan palang pintu ini akan terus ada sehingga dapat menjadi aksi nyata dalam melestarikan budaya betawi di Jakarta sekaligus menumbuhkan rasa cinta pada budaya betawi di kalangan masyarakat Bangsa yang besar adalah bangsa yang mencintai budayanya.

Drs Ahmad Sahropi Kasudin Kebudayaan, Jakarta barat mengatakan, ini adalah pentas seni yang perlu di apresiasi untuk mereka selama ini mereka sudah berlatih panjang tetapi karena pandemi mereka tidak bsa tampil.

“Kami selaku dari Sudin Kebudayaan memberikan dukungan moril kemudian kami berikan fasilitas lainnya, artinya sudin kebudayaan memberikan dukungan all out selama itu masih ada”,Ujar nya

Lanjut Ahmad syaropi, pada kegiatan pentas seni budaya ini kita tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah di tetapkan oleh pemerintah dan setiap pelaku seni yang tampil di acara kita wajibkan sudah divaksin.

Pentas seni budaya betawi yang diselenggarakan sanggar rampai betawi ini menampilkan beberapa pertunjukan, diantaranya adalah palang pintu, pencak silat, tarian betawi, tarian bali musik hadroh dan organ tunggal juga bersosial dalam santun ke anak yatim.

“Harapan kami, kepada seluruh pelaku seni nyok kita hidupkan kembali seni budaya , kita hidupkan budaya yang hampir di lupakan oleh generasi muda untuk tetap mencintai budaya seni yang sudah ada kalau bukan kite siapa lagi”tutupnya.

Red. Her

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini