NGAWI : News7
Kepolisian Sektor (Polsek) Pangkur bersama Posramil Pangkur melaksanakan Pendampingan kegiatan vaksinasi hewan berkuku belah atau genap khususnya sapi dalam rangka antisipasi pencegahan penyakit mulut dan kuku (PMK) di Desa Pangkur dan Desa Ngompro Kecamatan Pangkur Kabupaten Ngawi, Jum’at (15/7).
Kegiatan vaksinasi PMK tersebut dihadiri oleh Kapolsek Pangkur AKP Subandi didampingi Wakapolsek Pangkur Iptu Arif Hidayat, Kanit Binmas Aiptu Agus Triono, Kanit Samapta Aipda Darminto, Kanit Intelkam Aipda Supriyadi, Bhabinkamtibmas Desa Ngompro Aipda Supangat, Bhabinkamtibmas Desa Pangkur Bripka Cahyo dan Bripka Muaripin, Babinsa Desa Pangkur, Serma Joko S, Babinsa Desa Ngompro Sertu Kasir dan Kopka Eko, Kades dan Kasun Desa Pangkur, Kades dan Kasun Desa Ngompro.
Kegiatan vaksinasi tersebut dilaksanakan oleh Tim vaksinasi PMK Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi, drh. Supriyanto, drh. Ika Ayu, Yuanita, Munaji, Sumarno, drh. Aulia Syufak B, drh. Endri Susbiantoro, drh. Pamorsinta, drh. Filda, drh. Putri Arum W dan drh. Evania H C.
Ditemui di lokasi kegiatan, Kapolsek Pangkur AKP Subandi mengatakan, kegiatan vaksinasi tersebut dilaksanakan untuk mengantisipasi atau pencegahan penyakit PMK pada hewan ternak berkuku genap atau belah seperti sapi, kerbau, kambing dan domba di wilayah Kecamatan Pangkur.
“Ya, pagi ini mulai pukul 08.30 WIB kita bersama Camat Pangkur melakukan pengamanan dan pendampingan vaksinasi penyakit mulut dan kuku pada 400 ternak sapi di Desa Pangkur dan Desa Ngompro,” ujar AKP Subandi.
Sementara itu, drh. Supriyanto Koordinator Vaksinator PMK Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi selaku penanggung jawab kegiatan menyebut, sebelum melakukan vaksinasi pihaknya melaksanakan pengecekan terhadap sapi yang akan divaksin.
“Sebelum divaksin disampaikan Pemahaman Vaksin Kepada Pemilik Hewan terkait langkah-langkah menghadapi wabah penyakit PMK yang menyerang hewan ternak, hingga para peternak Hewan paham dan mengerti ciri-ciri hewan yang terjangkit penyakit PMK,” ucap drh. Supriyanto.
Selain itu, menurut drh. Supriyanto, dengan dilaksanakannya vaksinasi PMK ini, pihaknya selaku petugas berharap para peternak mampu mengatasi gejala awal PMK dengan pendampingan dari petugas kesehatan hewan terdekat.
Lebih lanjut, drh. Supriyanto menyebut, setelah dilaksanakan pengecekan dan layak untuk divaksin selanjutnya dilakukan vaksinasi dan pendataan sapi yang sudah divaksin.
“Dalam kegiatan vaksinasi PMK kali ini, kita berhasil melakukan vaksin pada 400 ekor, 200 ekor sapi dari Dusun Balongcapang dan Dusun Sambirobyong Desa Pangkur dan 200 ekor sapi dari Dusun Gadung, Dusun Pucang dan Dusun Ngompro Desa Ngompro, vaksin yang digunakan jenis Aftovor dengan syarat sapi yang akan divaksin harus dalam kondisi sehat tidak terpapar PMK,” terang drh. Supriyanto.
Dalam kegiatan tersebut, pihak penyelenggara diwakili Kapolsek Pangkur AKP Subandi mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut tanpa ada paksaan sehingga kegiatan berlangsung aman, lancar dan kondusif.
