- Advertisement -spot_img
BerandaKUMPULAN BERITA MAGETANSaling Lempar Permasalahan Antara Pengembang Dan Kontraktor Perumahan Di Sukowati Magetan

Saling Lempar Permasalahan Antara Pengembang Dan Kontraktor Perumahan Di Sukowati Magetan

- Advertisement -spot_img

News 7 :
Memiliki rumah sendiri kini menjadi salah satu tujuan hidup bahkan menjadi standar kesuksesan bagi banyak orang. Tak heran jika hal ini dimanfaatkan oleh developer atau pengembang properti berlomba-lomba memberikan penawaran menarik kepada calon konsumennya untuk membeli properti kepada mereka.

Seperti halnya yang terjadi di Kabupaten Magetan Jawa Timur.
PT Dinar Mustika Permata yang bergerak di bidang Property ,Real Estate serta General Contractor disinyalir melakukan praktek investasi property yang masih bermasalah,tepatnya di perumahan Sukowati Regency Tawanganom Magetan yang akhirnya warga masyarakat menjadi korban.

Harusnya sebagai pihak pengembang,PT Dinar Mustika Permata harus benar benar menjual tanah yang tidak bermasalah,dari segi legalitas,perijinan sebelum dibangun perumahan ataupun untuk pendanaan melalui bank.

Untuk diketahui bahwa tanah tersebut adalah milik seorang Didik di wilayah Selosari Jalan Sawo Magetan yang berprofesi sebagai notaris dan kemudian dibeli untuk dikembangkan menjadi kawasan perumahan oleh PT Dinar Mustika Permata yang ternyata faktanya dikomandoi oleh seorang berinisial AR dan mengajak joint proyek dengan seorang kontraktor berinisial Z

Salah satu warga yang ingin berinvestasi unit perumahan dan tidak mau disebutkan namanya mengatakan,merasa kecewa atas tindakan pihak pengembang perumahan,karena wujud rumah tidak bisa direalisasikan sedangkan uang Dp sudah diberikan di bulan Februari 2022.

Kwitansi Dp Perumahan

Dirinya juga sudah menanyakan ke Didik selaku pihak yang mempunyai tanah,tetapi jawaban tidak tau menau terkait uang Dp yang sudah diserahkan,dan malahan disuruh menanyakan kepada pengembang berinisial AR ataupun kontraktor berinisial Z,dan melalui staff nya menerangkan kapasitas hanya pengurusan melalui bank pembiayaan.

Ketika ditemui oleh awak media,kontraktor yang berinisial Z membantah tudingan itu,dirinya malah berkelit bahwa otak semua itu adalah pihak pengembang berinisial AR.

Uang DP itu ada di tangan pengembang mas,saya hanya diajak untuk bekerjasama bangun perumahan,tapi nyatanya bermasalah,uang saya pun ratusan juta juga masih ada di pengembang itu,tegasnya.Sabtu (24/09)

Di tempat terpisah,AR selaku pihak pengembang ketika menghubungi redaksi News 7 menjelaskan bahwa tudingan yang mengarah ke dia adalah hoax,dia juga menegaskan bahwa ketika menerima uang DP dia hanya diberi cash uang senilai Empat Ratus Ribu Rupiah dari Kontraktor berinisial Z.
AR juga mengatakan bahwa dia sekarang ada di Sidoarjo dan akan sanggup mengembalikan uang dp itu dengan rentang waktu sebulan.

“Itu semua bohong mas,dan tentang uang Dp itu saya akan kembalikan sebulan lagi,saya ada di sidoarjo dan lagi sakit mas”,pungkasnya

NW**

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Must Read
- Advertisement -spot_img
Related News
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini