BALI – Pemilik dan operator hotel global, Minor Hotels, telah mengumumkan penandatanganan perjanjian untuk mengelola resor dan hunian bermerk baru di pulau Bali, Indonesia.
Dijadwalkan dibuka pada tahun 2027, Anantara Dragon Seseh Bali Resort akan menjadi resor mewah tepi pantai pertama di Pantai Seseh, serta properti ketiga yang dimiliki oleh Anantara Hotels & Resorts di Bali.
Anantara Dragon Seseh Bali Resort terletak di tepi pantai berpasir hitam vulkanik Pantai Seseh, hanya beberapa menit berkendara dari pusat keramaian pantai selatan Canggu dan Seminyak, serta hanya berjarak satu jam dari Bandara Internasional Ngurah Rai (DPS).
Arsitektur memukau dari properti ini adalah hasil karya John Dawes, seorang arsitek ternama asal Inggris, yang terinspirasi oleh legenda mistis Barong di Bali. Barong, yang dianggap sebagai penjaga mirip naga, memberikan kompleks ini kekuatan dan keanggunan dengan sentuhan fantasi.
Terdiri dari 216 ruangan yang merupakan kombinasi dari kamar dan suite, dengan ukuran mulai dari 52m² hingga 120m², menyediakan tempat perlindungan yang tenang di tepi laut.
The Cocoon Residences menyatukan keindahan alam dengan elegansi modern, menciptakan harmoni antara interior dan eksterior serta menawarkan pemandangan matahari terbit dan terbenam yang menakjubkan di tepi Samudera Hindia.
Resor Anantara Dragon Seseh Bali ini dikembangkan dan dimiliki oleh Taryan Group, perusahaan real estat dan pengembang terkemuka yang fokus pada proyek-proyek pengembangan progresif, inovatif, dan ambisius. Perusahaan ini didirikan oleh Artur Mkhitaryan.
Properti Anantara Dragon Seseh Bali akan tersedia untuk pembelian melalui Taryan Group, dengan Anantara bertindak sebagai penyedia manajemen resor secara keseluruhan.
Selain menikmati sensasi surfing kelas dunia di Pantai Seseh, para tamu dapat menikmati kesegaran menginap di tempat persembunyian damai sepanjang Samudera Hindia.
Dimana tamu dapat menyegarkan diri di Anantara Spa, menemukan kedamaian dalam studio khusus untuk yoga dan meditasi, berlatih di pusat kebugaran berteknologi tinggi, belajar berselancar di sekolah selancar yang tersedia, atau sekedar bersantai di lounge pantai atau di salah satu dari tiga kolam renang yang tersedia.
Properti ini akan mencakup tiga outlet makan: restoran sepanjang hari, restoran Jepang khusus, dan bar tepi kolam renang.
Dillip Rajakarier, CEO Minor Hotels dan Group CEO Minor International, menyatakan, Wisatawan global tak pernah bosan di Bali. Hal ini terbukti dari peningkatan terus-menerus dalam jumlah kedatangan, yang jauh melampaui tingkat pra-pandemi.
“Wisatawan saat ini terus mencari cara baru untuk menikmati kekayaan warisan dan beragam pengalaman yang ditawarkan oleh pulau ini,” katanya.
Menurutnya, Kami berharap dapat menjalin kemitraan dengan Taryan Group untuk memperkenalkan kepada para wisatawan mengapa Pantai Seseh menjadi tujuan utama berikutnya di Bali, dengan menyajikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para tamu di pulau ini.
Artur Mkhitaryan, Pendiri dan Pemilik Taryan Group, menambahkan, Kami sangat antusias untuk bekerja sama dengan Minor Hotels dan menghadirkan Anantara Dragon Seseh Bali Resort serta Anantara Dragon Seseh Bali Residences ke Pantai Seseh.
“Gabungan arsitektur dan desain unik dari residensi kokon kami, diperkaya dengan keramahan khas Anantara, akan memberikan pengalaman luar biasa bagi tamu dan pemilik yang menghargai keindahan alam dan budaya Bali,” pungkasnya.
Minor Hotels saat ini mengoperasikan dua properti di pulau yang paling banyak dikunjungi di Indonesia.
Anantara Uluwatu Bali Resort, sebuah resor dengan 73 kamar di ujung selatan Bali, dan Avani Seminyak Bali Resort, resor gaya hidup mewah yang menawarkan 37 suite dan vila dengan kolam renang pribadi.
Grup hotel ini sedang memperluas kehadirannya di Bali tahun ini dengan penambahan Anantara Ubud Bali Resort, yang dijadwalkan akan dibuka pada bulan September.
Terletak di tengah hutan tropis dan sawah hijau, Anantara Ubud Bali Resort menyajikan kemewahan otentik Anantara di pedalaman pulau ini dengan menawarkan 66 suite dan vila dengan kolam renang pribadi, serta 15 hunian bergaya Anantara.