Ponorogo : News 7
Doa dan harapan terbaik muncul dari istri Fachruddin Wahyudi Aryanto, salah satu bek Timnas Indonesia yang akan menghadapi laga final melawan Thailand dalam Piala AFF 2020.
Istri Fachruddin itu adalah seorang polwan bernama Briptu Veronita Anjar Rianto. Sehari-hari, Veronita memanjatkan doa untuk suaminya dan Timnas Indonesia dari rumahnya di Ponorogo.
Veronita yang kini berbadan dua harus rela ditinggal Fachruddin untuk membela Timnas Indonesia.
“Ya gini mbak tetap aktif kerja. Jauh dari suami saat hamil. Tapi ndak papa untuk negara,” ujar Veronita ditemui di rumahnya Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, Selasa (28/12/2021).
Veronita bercerita, saat sang suami dipanggil memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, kehamilannya berjalan 6 bulan.
“Suami minta izin juga. Sama-sama bimbang. Tetapi karena percaya ada campur tangan Tuhan, ya akhirnya saya izinkan,” tambah polwan yang saat ini hamil 8 bulan itu.
Dia paham betul risiko menjadi istri seorang pemain bola. Karena akan ditinggal bertanding sewaktu-waktu. Bahkan tiga hari setelah menikah, dirinya juga ditinggal suami karena harus menjalani pertandingan.
“Pasti ada plus minusnya. Ya mutusin menikah sama pemain bola harus siap ditinggal bertanding,” tegas dia.
Untuk menutup rasa kangennya, Veronita selalu menyempatkan melihat sang suami bertanding, meski hanya lewat layar kaca.
Juga sambil berdoa semoga juara. Doa istri, saya yakin mujarab,” ungkap dia.
Hal itu selalu dilakukan Veronita tidak hanya sekarang. Setiap suaminya bertanding, mulai dari bergabung di Sriwijaya FC sampai Madura United, dia selalu mendoakan suaminya.
Untuk mengobati rasa kangennya, Veronita juga rajin video call suami.
“Kalau video call gitu yang dicari anak sih,” bebernya.
Menurutnya, selama melihat di layar kaca, paling menegangkan adalah waktu Timnas Indonesia melawan Singapura di pertandingan kedua.
Ada pinalti lagi. Aduh kayak gimana gitu. Tapi alhamdulillah gak lolos pinaltinya (Singapura). Malah (Indonesia) menambah 2 gol,” urainya.
Veronita berharap saat melawan Thailand nanti, Indonesia bisa menjadi juara.
Semoga rezeki debay (adek bayi) yang saya kandung. Bapaknya membawa nama baik Indonesia,” jelas polwan yang berdinas di Polsek Jetis, Polres Ponorogo tersebut.
(Ndo)