- Advertisement -spot_img
BerandaNationalNindya Karya Dinilai Lamban Merekondisi Infrastruktur Di Kabupaten Lombok Tengah

Nindya Karya Dinilai Lamban Merekondisi Infrastruktur Di Kabupaten Lombok Tengah

- Advertisement -spot_img

Loteng : News 7
Rekondisi/perbaikan infrastruktur jalan Aspal,trotoar,Rabat beton dan saluran irigasi akibat pekerjaan instalasi pengelolaan air (IPA).

Sistim penyedian Air baku bendungan pengga untuk kawasan Ekonomi khusus (KEK) yang di sampaikan oleh fahrudin kepala proyek Nindya karya (NK) di salah satu media online hanyalah hoax.

Fahrudin (NK) mengatakan untuk mengerjakan rekondisi paling telat bulan mei 2022 sudah selesai dan yang terdampak semua sudah kembali semula, ini sangat bertolak belakang dengan kenyataan (fakta) di lapangan,kami masyarakat sudah cukup sabar pak fahrudin jangan disuruh sabar terus, jika melihat kontrak kerja yang akan berakhir Bulan agustus 2022 dengan lambatnya rekondisi yang di lakukannya saya tidak yakin akan bisa selesai agustus mendatang.

Malah yang kami kwatirkan untuk mengejar target kontrak kerja,infrastruktur kabupaten kami yang rusak di kerjakan asal asalan.

Jangan ada sejengkal badan jalan kabupaten lombok tengah yg berkurang atau mengalami penyempitan atau hanya di tutupi dengan cor semen sehingga jalan kabupaten kami kelihatan zigzag oleh cor coran semen yg menutupi badan jalan.

Nindya karya (NK) harus intens berkoordinasi dengan PUPR kabupaten lombok tengah masalah infrastruktur jalan hotmix yang telah di rusak,jangan kerja kerja tp tidak tau specknya,Begitu juga dengan rabat beton,tentunya jika tidak dikembali seperti semula,pastinya di bongkar sehinga lagi lagi masyarakat di rugikan karna dampaknya.

Saya meminta komisi III DPRD lombok tengah sering sering turun kelapangan bersama PUPR untuk melihat pekerjaan rekondisi yang di lakukan Nindya karya (NK),serta mendata kerusakan inpratruktur apa saja milik kabupaten Lombok tengah yang rusak disertai specknya,kemudian data tersebut diberikan ke pihak Nindya karya (NK) agar menjadi panduan Nindya karya (NK) untuk merekondisinya untuk menjadi preoritas.

“Saya melihat Nindaya merekondisi tanpa ada kontrol dan pengawasan di lapangan dari PUPR kabupaten Lombok tengah.Ujar lalu eko Mihardi ketua satgas GNP TIPIKOR Loteng”

Lalu Eko Mihardi**

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Must Read
- Advertisement -spot_img
Related News
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini